Marc Marquez Klaim Juara Dunia MotoGP 2016 Setelah Juara di Sirkuit Motegi Jepang

Marc Marquez menjadi juara dunia MotoGP 2016 setelah menjuarai balapan di sirkuit Twin Ring Motegi Jepang. Marc Marquez mengoleksi 273 poin yang tak akan bisa lagi terkejar oleh pesaing utamanya Valentino Rossi yang mengkoleksi 196 poin terpaut 77 poin dimana tinggal 3 balapan tersisa di musim 2016 dengan total poin yang tersedia hanya 75 poin lagi.

Valentino Rossi sendiri di Motegi gagal finish karena crash di lap ke 6, begitu juga dengan Jorge lorenzo  yang berada di posisi ke 2 terjatuh di 5 lap tersisa. Podium ke 2 dan ke 3 di raih oleh Andrea Dovizioso dan Maverick Vinales.

Jalannya Balapan :

Jorge Lorenzo memulai star dengan bagus dan langsung memipin balapan, tak selang berapa lama Marquez berhasil mengambil alih pimpinan balap setalah Marquez berhasih mempertahankan posisi 2 ddari kejaran Valentino Rossi.

2 Lap kemudian giliran Rossi yang menyalip Jorge Lorenzo, tak berselang lama Rossi yang berusaha mengejar Marc Marquez, Rossi terjatuh dan harus menyudahi balapan lebih cepat.

Marc Marquez semakin memperlebar jarak dengan Lorenzo, sementara Lorenzo mempertahankan posisi ke 2 meskipun ada tekanan dari Andrea Dovizioso dari tim Ducati.

Namun, Lorenzo yang kehilangan front end harus terjatuh dan masuk ke gravel di 5 lap tersisa.

Dengan jatuhnya duo Yamaha, Marquez semakin nyaman memimpin balapan dan merasakan aroma juara di sirkuit Motegi dan gelar juara dunia MotoGp untuk ke 3kalinya.

Dovizioso otomatis mewarisi posisi ke 2 setelah Lorenzo keluar sementara Maverick Viñales dari tim Suzuki menempati posisi ketiga, setelah berjuang perjalanan melewati rekan setimnya Aleix Espargaró.

Cal Crutchlow dari tim LCR Honda menempati posisi kelima, di depan Pol Espargaró dari tim Tech 3 dan Alvaro Bautista.

Berikut hasil lengkap balapan MotoGP sirkuit Motegi 2016 :

 

Pos.	Poin	No.	Pembalap	Negara	Tim	Motor	Km/h	Time/Gap
1	25	93	Marc MARQUEZ	SPA	Repsol Honda Team	Honda	162.3	42’34.610
2	20	4	Andrea DOVIZIOSO	ITA	Ducati Team	Ducati	162.1	+2.992
3	16	25	Maverick VIÑALES	SPA	Team SUZUKI ECSTAR	Suzuki	162.1	+4.104
4	13	41	Aleix ESPARGARO	SPA	Team SUZUKI ECSTAR	Suzuki	162.0	+4.726
5	11	35	Cal CRUTCHLOW	GBR	LCR Honda	Honda	161.4	+15.049
6	10	44	Pol ESPARGARO	SPA	Monster Yamaha Tech 3	Yamaha	161.1	+19.654
7	9	19	Alvaro BAUTISTA	SPA	Aprilia Racing Team Gresini	Aprilia	160.9	+23.032
8	8	9	Danilo PETRUCCI	ITA	OCTO Pramac Yakhnich	Ducati	160.5	+28.555
9	7	45	Scott REDDING	GBR	OCTO Pramac Yakhnich	Ducati	160.5	+28.802
10	6	6	Stefan BRADL	GER	Aprilia Racing Team Gresini	Aprilia	160.3	+32.330
11	5	21	Katsuyuki NAKASUGA	JPN	Yamalube Yamaha Factory Racing	Yamaha	159.6	+42.845
12	4	68	Yonny HERNANDEZ	COL	Pull & Bear Aspar Team	Ducati	159.1	+52.219
13	3	38	Bradley SMITH	GBR	Monster Yamaha Tech 3	Yamaha	159.0	+53.783
14	2	53	Tito RABAT	SPA	Estrella Galicia 0,0 Marc VDS	Honda	158.9	+54.760
15	1	73	Hiroshi AOYAMA	JPN	Repsol Honda Team	Honda	158.6	+1’00.155
16		76	Loris BAZ	FRA	Avintia Racing	Ducati	158.3	+1’04.440
17		8	Hector BARBERA	SPA	Ducati Team	Ducati	156.0	+1’42.966
18		7	Mike JONES	AUS	Avintia Racing	Ducati	154.5	1 Lap
Tidak Finish
		99	Jorge LORENZO	SPA	Movistar Yamaha MotoGP	Yamaha	162.3	5 Laps
		46	Valentino ROSSI	ITA	Movistar Yamaha MotoGP	Yamaha	161.3	18 Laps
		43	Jack MILLER	AUS	Estrella Galicia 0,0 Marc VDS	Honda	158.7	18 Laps
		50	Eugene LAVERTY	IRL	Pull & Bear Aspar Team	Ducati	153.3	22 Laps

Sejarah Marc Marquez meraih 5 gelar juara dunia di semua kelas ( 1 gelar di kelas 125 cc, 1 gelar juara dunia di kelas Moto2 dan 3 kali juara dunia di kelas MotoGP )

Pada akhir 2015 Marc Marquez dai tim Repsol Honda harus kehilangan gelar Juara Dunia untuk pertama kalinya sejak pindah ke kelas utama MotoGP, pertarungan perebutan juara dengan duo Yamaha Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo yang mengambil alih klasemen MotoGP darinya, Crash, perjuangan dan kontroversi menandai tahun terberat dalam karir kelas utama Marquez. dan tahun ini pembalap dari Spanyol ingin merebut kembali gelar juaranya, Kontrol, kesiapan konsistensi dan bermain dengan sabar adalah menjadi ciri khas lahirnya Marquez yang baru, dan Marquez disini bisa kembali meraih gelar juaranya kembali

Marquez memulai debutnya di kejuaraan dunia tahun 2008, meskipun pada musim pertamanya didera dengan cedera, Dia menjadi berita utama dengan mencapai hasil podium di balapan keenam. Marquez mengambil hasil podium lain pada tahun 2009, sebelum menjadi  Juara Dunia kelas 125cc untuk pertama kalinya pada tahun 2010 dengan  memenangkan sepuluh kemenangan luar biasa dari 14 balapan.

Pada tahun 2011 Marquez pindah ke Moto2 dengan mengawali musim dengan sulit, tetapi dengan pasti dia mendapatkan kemenangan luar bisa dengan mengambil tujuh kali juara untuk mengejar pemimpin klasemen Stefan Bradl, termasuk podium di Phillip Island dimana Marquez harus memulai balapan di posisi ke 38. Crash pada latihan di Grand Prix Malaysia yang kemudian Marc Marquez harus merelakan gelar juara dunia jatuh ketangan Stefan Bradl karena tidak bisa mengikuti 2 seri terakhir pada musim 2011 karena mengalami masalah penglihatan.

Pada tahun 2012 Marquez memiliki keraguan dalam karirny akankah dia bisa mengatasi masalah yang terjadi sebelumnya. sampai operasi dapat memperbaiki kesalahannya, dan pada tahun ini Marquez menjadi musim yang luar biasa dengan menjadi juara Moto2 Dengan penampilan apiknya sepanjang musim termasuk kemenangan dari grid paling belakng di seri terakhir Sirkuit Valencia.

Dengan gelar juara di kelas Moto2 musim 2013 dia pindah ke Kelas MotoGP, Marquez menoba motor MotoGP untuk pertama kali pasa tes sirkuit Valencia bergabung dengan tim Repsol Honda yang menggantikan posisi Casey Stoner yang pensiun, dengan menggunakan nomor 93 dia menjadi kuda hitam di MotoGP yang membuat persaingan semakin sengit dibalik  rider-rider tangguh seperti Valentino Rossi, Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa serta rider-rider lainnya. Ia dengan mudah melewati setiap rintangan dengan berhasil meraih Juara Dunia pertama di kelas MotoGP. yang menjadikannya juara MotoGP termuda sepanjang sejarah dan dia juga menjadi Rookie of The Year.

Pada tahun 2014, Marquez Mengulang manis juaranya itu dengan sepuluh kemenangan berturut-turut pada sepuluh seri pembukaan musim ini. Rekan setimnya di Repsol Honda Dani Pedrosa menghentikan kemenangan beruntun Marquez dengan menjadi juara di Brno. Marc Marquez mengamankan gelar juaranya di Twin Ring Motegi – rumah dari produsen Honda.

Pada Tahun 2015 Marc Marquez mengawali musim dengan baik dengan kemengangan di Texas, dan berusaha mengamankan gelar juaranya, tetapi gaya balapnya yang ngotot membuat pembalap dari Spanyol ini banyak crash dan kehilangan poin,Valentini Rossi dan Jorge lOrenzo tidak menyia-nyiakan kesempatan itu. Kemenangan di Philp Island membuat Marquez kembali di puncak klasemen dengan kemenangan luar biasa sepanjang sejarah, seri berikutnya di Sepang terjadi persaingan  Marquez dan Rossi yang mengakibatkan Marquez terjath dan Rossi terkena penalty, gelar juara pun jatuh ke tangan Jorge Lorenzo, setelah hanya finish  diposisi ke 2.

Bekas luka tahun lalu menjadikan Marquez yang baru, Konsistensi menjadi senjata utamanya pada tahun ini Dia sekarang tidak mempush terlalu keras untuk meraih kemenangan, dia hanya akan mempush jika kondisinya memungkinkan untuk meraih juara seri, jika tidak bisa menjadi juara seri dia akan mengamankan poin. Marc Marquez lebih mengutamakan menjadi juara dunia daripada menjadi meraih banyak juara sirkuit.

Juara di Sirkuit Motegi menjadikan Marc Marquez juara dunia MotoGP tahun ini, sama seperti yang Marquez lakukan pada musim 2014.